 |
| Ilustrasi - Istimewa |
ADDIS
ABABA, - Diam-diam negara Afrika ini selain menghasilkan pelari handal
internasional juga reputasi kopi yang nikmat.
Sebagaimana
dilansir dari laman berita setempat, negeri ini mendapatkan devisa melalui kopi
dengan hasil penjualan lebih dari 120 negara serta ekspor tahunan mencapai
lebih dari USD840 juta
Kenapa
kopi Ethiopia menjadi sebuah salah satu yang terbaik menurut Morton
Wennersgaard iklim lah yang membuat produksi ini berkualitas.
“Ada
banyak varietas purba yang berbeda-beda dan disebut warisan Ethiopia. Mereka
tumbuh di tempat-tempat dengan tanah yang sempurna, ketinggian sempurna dan
iklim mikro yang sangat cocok untuk mengolah kopi karena iklim kering dan
lainnya,”ucapnya
Banyak
ahli internasional datang untuk mencicipi serta menganalisis dalam sebuah
laboratorium kopi sebagaimana dilakukan Helen Assefa yang mengatakan sebuah
kopi dikaji kualitas dengan mencatat detail setelah itu ukur tingkat
kelembabannya.
“Pertama-tama
kopi dikaji kualitasnya dengan mencatat detailnya, kemudian kita ukur tingkat
kelembabannya dan disaring untuk dianalisis. Setelah itu kopi digiling dan
dicoba rasanya. Terakhir kita memeriksa biji kopi yang rusak,”ucapnya.
Hal
yang sama dikatakan Mubarik Abaoli yang mengatakan bahwa penyaringan itu sangat
sulit dan panjang prosesnya.
“Kita
memilih biji kopi yang cacat secara manual, dengan tangan dan berdasarkan jenis
kecacatan. Jenisnya adalah tidak matang, menempel, rusak, hitam semua harus
dipisahkan sesuai tingkat kecacatannya,”ucapnya.
Namun
tidak semua kopi terbaik tersebut keluar dari Ethiopia, hanya 40 persen
produksi kopi dikonsumsi dalam negeri karena masih menjadi bagian penting dari
kehidupan negeri tersebut termasuk upacara-upacara yang menyuguhkan secangkir
kopi.
Kontak
Blog > ervanca@gmail.com
Twittter.com/Lorcasz
