JAKARTA,
- Indonesia menempati peringkat ke-28 dari 63 negara di dunia dalam hal
kemampuan berbahasa Inggris.
Hal
ini berdasarkan hasil English Proficiency Index (EPI) yang dilakukan lembaga
bahasa Education First (EF) berdasarkan kemampuan bahasa Inggris orang dewasa.
Ilustrasi - Istimewa |
Indonesia
berada dalam kemampuan menengah dengan raihan skor 52,74 sementara untuk
kemampuan sangat tinggi didominasi negara-negara Eropa seperti Denmark, Swedia
dan Belanda dengan skor 69,30.
Untuk
regional sendiri terutama di Asia, kemampuan bahasa Inggris orang Indonesia
berasa di urutan keenam dari 14 negara.
Menurut
Kepala Education First (EF) English Proficiency Index (EPI), Christopher
McCormick dalam acara English Proficiency Index di Jakarta mengatakan bahwa
untuk Indonesia bahasa Inggris lebih didominasi oleh perempuan dan anak muda
usia 25 tahun ke atas.
“Indonesia,
untuk bahasa Inggris lebih didominasi oleh perempuan dan anak muda 25 tahun ke
atas,”ucapnya.
Terkait
posisi Indonesia dalam berbahasa Inggris, menurut Kepala Badan Pengembangan dan
Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Prof Mansun mengatakan
walaupun bahasa Inggris menjadi bahasa internasional tetapi bahasa nasional
tidak boleh dilupakan.
“Semoga
kita tetap menggunakan bahasa nasional kita sebagai pemersatu dengan menerapkan
pola pembelajaran yang tetap, efektif dan efisien agar kemampuan kita tetap ada
untuk mempertahankan bahasa nasional,”ucapnya.
Soal
bahasa ini, Mansun melihat apa yang terjadi di Singapura dan Malaysia yang
telah kehilangan identitas akibat bahasa ini.
Dirinya
yakin seseorang tetap mampu bersaing bila memiliki identitas dan kemampuan,
salah satunya kemampuan bahasa.
Kontak
Blog > ervanca@gmail.com
Twitter.com/Lorcasz