Rabu, 28 Januari 2015

Obama Ajukan Dana Perang untuk Lawan ISIS

WASHINGTON DC, - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama mengajukan anggaran pertahanan negaranya senilai USD534 untuk tahun 2016 mendatang.

Anggaran yang diajukan Obama ini kepada Kongres mengancam pemotongan anggaran sektor lain dalam operasional negara.

Ilustrasi - Istimewa
Sebagaimana informasi yang beredar, komposisi anggaran pertahanan AS ini adalah pendanaan perang senilai USD51 miliar atau sekitar lebih dari Rp638 triliun.

Dana USD51 miliar ini sendiri akan digunakan AS untuk operasional pertempuan negeri itu di Afghanistan serta perang melawan militant ISIS di kawasan Suriah dan Irak.

Selain untuk perang, anggaran senilai USD107,7 miliar ini juga akan dipergunakan untuk pengadaan senjata serta USD69,8 miliar untuk riset.

Selain untuk senjata, perang dan riset, dana ini juga akan digunakan untuk pembuatan 57 pesawat jet tempur F-35 dengan menggandeng perusahaan Lockheed Martin Corp

Dana yang cukup besar ini pun seandainya diloloskan Kongres maka negara harus melakukan pengetatan anggaran sektor lain sebagaimana pernah dilakukan pada dua tahun lalu dimana pegawai negeri terpaksa di berhentikan serta pemotongan anggaran untuk perawatan.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/Lorcasz