WASHINGTON
DC, - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama mengajukan anggaran pertahanan
negaranya senilai USD534 untuk tahun 2016 mendatang.
Anggaran
yang diajukan Obama ini kepada Kongres mengancam pemotongan anggaran sektor
lain dalam operasional negara.
Ilustrasi - Istimewa |
Sebagaimana
informasi yang beredar, komposisi anggaran pertahanan AS ini adalah pendanaan
perang senilai USD51 miliar atau sekitar lebih dari Rp638 triliun.
Dana
USD51 miliar ini sendiri akan digunakan AS untuk operasional pertempuan negeri
itu di Afghanistan serta perang melawan militant ISIS di kawasan Suriah dan
Irak.
Selain
untuk perang, anggaran senilai USD107,7 miliar ini juga akan dipergunakan untuk
pengadaan senjata serta USD69,8 miliar untuk riset.
Selain
untuk senjata, perang dan riset, dana ini juga akan digunakan untuk pembuatan
57 pesawat jet tempur F-35 dengan menggandeng perusahaan Lockheed Martin Corp
Dana
yang cukup besar ini pun seandainya diloloskan Kongres maka negara harus
melakukan pengetatan anggaran sektor lain sebagaimana pernah dilakukan pada dua
tahun lalu dimana pegawai negeri terpaksa di berhentikan serta pemotongan
anggaran untuk perawatan.
Kontak
Blog > ervanca@gmail.com
Twitter.com/Lorcasz