TRIPOLI,
- Sekelompok orang bersenjata telah menyerang hotel Corinthia di Tripoli Libya
pada Selasa 27 Januari 2015.
Kelompok
ini sempat menduduki dan menyandera beberapa warga negara asing sebelum
akhirnya berhasil dibebaskan pasukan keamanan koalisi Libya.
Serangan
yang terjadi pada pukul 09.00 pagi hari ini menewaskan 11 orang dan mengakibatkan
3 lainnya terluka.
Istimewa |
Sebagaimana
diinformasi Fasilitas Media-FasMed Kemlu berdasarkan pantauan KBRI Tripoli,
kesebelas korban adalah warga negara Libya, Amerika Serikat, Perancis, Korea
Selatan dan Filipina, dan tidak ada warga Indonesia yang bekerja di hotel
tersebut.
Terkait
hal ini Indonesia menyampaikan simpati yang mendalam kepada Pemerintah dan
keluarga korban. Indonesia juga menyampaikan bahwa serangan tak bertanggung
jawab tersebut dapat mengganggu upaya perdamaian dan stabilitas dalam negeri
Libya.
KBRI
terus menjalin kontak dengan warga negara Indonesia di Libya yang hingga saat
ini masih berjumlah 88 orang, dan menghimbau mereka untuk meningkatkan
kewaspadaan, tidak keluar rumah kecuali ada keperluan yang sangat mendesak, dan
menghindari daerah-daerah rawan.
Selain
itu, KBRI juga menghimbau kembali agar para warga Indonesia bersedia dievakuasi
mengingat situasi politik dan keamanan di Libya yang masih buruk.
Bagi
warga negara Indonesia yang memerlukan informasi dapat menghubungi KBRI
Tripoli, melalui Sdr. Yosi Aprizal No. telpon +216 26 655 074 atau Sdr.
Prasetyo Aryan Widodo No telpon +216 22 798 347.
Kontak
Blog > ervanca@gmail.com
Twitter.com/Lorcasz