JAKARTA,-
Pemerintah Kerajaan Swedia berminat untuk bekerja sama dengan Pemerinth
Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta.
Hal
ini diwujudkan dalam pertemuan antara Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja
Purnama dengan dua Duta Besar Kerajaan Swedia.
 |
| Istimewa |
Pertemuan
yang berlangsung tertutup di Balaikota ini selain dihadiri Dubes Swedia untuk
Indonesia, juga hadir Håkan Jevrell Duta Besar Swedia untuk Singapura bersama
19 delegasi bisnis
Menurut
Dubes Johanna selain dua proyek yang sudah berlangsung di Jakarta dan berharap
kerja sama ini akan segera dilaksanakan pada tahun ini.
“Kami
punya dua proyek yang sudah berjalan di Jakarta yakni elektronik road pricing
(ERP) dan parkir meter. Saya berharap kerja sama ini akan segera final serta
dapat direalisasikan pada tahun ini,”ucapnya.
Selain
kerjasama dalam transportasi, isteri dari Dubes EU untuk Indonesia ini
mengatakan dalam pertemuan ini juga dibicarakan peluang bisnis di Jakarta.
Dirinya
juga yakin dengan melihat banyak teknologi serta keahlian yang dimiliki
negaranya untuk diaplikasikan di Jakarta.
“Sangat
yakin, saya mengagumi apa yang Pak Ahok lakukan di Jakarta. Ini kesempatan yang
sangat luar biasa,”ucapnya.
Terkait
dengan pertemuan ini, Gubernur DKI, Basuki mengatakan kerjasama proyek
transportasi tersebut dilatarbelakangi dengan teknologi yang dimiliki negara
skandinavia tersebut.
Dirinya
mencontohkan bus yang digunakan di negara Singapura dan Malaysia bermerek
Scania berasal dari Swedia. Namun dari itu, Gubernur Ahok tidak bisa menentukan
langsung
“Kesempatan
pasti kita buka selebar-lebarnya. Tapi keputusan akhirnya tidak bisa segera
kita tentukan. Tergantung, karena kita juga mengatakan beuty contest,
negara-negara lain juga bisa ikutan. Nanti kita pilih yang memang cocok dengan
kita,”ucapnya
Kontak
Blog > ervanca@gmail.com
Twitter.com/Lorcasz
