Dok FasMed Kemlu RI |
JAKARTA,
- Menteri Luar Negeri RI, Retno LP Marsudi, didampingi Wakil Menteri Luar
Negeri dan jajaran Eselon I Kementerian Luar Negeri, telah melakukan pertemuan
Foreign Policy Breakfast (FPB) ke-3 bertema “Penguatan Kemitraan Kementerian
Luar Negeri dengan Pelaku Usaha dalam Mendukung Diplomasi Ekonomi RI”.
Sebagaimana
informasi yang dilansir dari Fasilitas Media-FasMed Kemlu melalui email
mengatakan pertemuan tersebut mengundang CEO Indonesia antara lain: KADIN,
pengusaha kosmetika, kelapa sawit, asosiasi pengusaha kopi dan tekstil,
kuliner, transportasi dan perkebunan serta bidang usaha lain yang sedang
berkembang di Indonesia.
FPB
ini dilaksanakan untuk mendukung kesamaan pandangan dalam diplomasi ekonomi,
serta terdapatnya rumusan konkrit mengenai strategi pelaksanaan diplomasi
ekonomi yang melibatkan kalangan pemerintah maupun non-pemerintah.
Dok. FasMed Kemlu RI |
Kemlu
RI mengharapkan agar pelaku usaha semakin aktif terlibat dalam sosialisasi
program kebijakan pembangunan ekonomi sesuai visi misi pembangunan saat ini
yaitu mengedepankan diplomasi kerakyatan atau “Diplomacy for the People”.
Diharapkan
dengan kegiatan tersebut, diplomasi tidak lagi merupakan sebuah mekanisme
elitis dan diarahkan sepenuhnya untuk kepentingan rakyat.
Kehadiran
sejumlah CEO/presdir, Investor dan ketua umum KADIN/Asosiasi menunjukkan
harapan masyarakat untuk dapat terus berpartisipasi bersama pemerintah
mendukung pertumbuhan tingkat perekonomian Indonesia.
Dari
para CEO tersebut diperoleh berbagai informasi aktual yang menjadi peluang dan
tantangan di lapangan. Informasi tersebut akan menjadi masukan bagi Kementerian
Luar Negeri dalam melaksanakan diplomasi ekonomi yang maksimal dan dapat
dirasakan masyarakat.
Kontak
Blog > ervanca@Gmail.com
Twitter.com/Lorcasz