Istimewa |
JAKARTA, - Sultan Ternate
yang juga Anggota Dewan Perwakilan Daerah-Majelis Permusyawaratan Rakyt, Sultan
Mudaffar Sjah menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Pondok Indah,
Kamis (19/2) pagi.
Jenazah pun langsung
diberangkatkan menuju kampung halamannya di Ternate dengan iringan isak tangsi
keluarga dan kerabat.
Nampak Ketua DPD, Irman
Gusman memberikan penghormatan kepada Sultan yang namanya tercatat sebagai
anggota DPD/MPR Periode 2009-2014 ini mengaku sebagai tokoh senior yang banyak
memberikan kontribusinya dalam perjalanan DPD.
“Selama beliau menjadi
anggota DPD 2009-2014, beliau ini sangat aktif dalam berbagai kegiatan
kenegaraan. Walaupun beliau seorang sultan tapi ebliau orang yang sangat
bersahaja, sangat komunikatif, dan beliau ini selalu memberikan kegembiraan
kalau lagi bicara,”ucapnya.
Irman pun mengenang satu
moment akan diri Sultan ini ketika menjadi ketua sidang MPR walau sakit
Mudaffar tetap mengikuti jalan sidang hingga selesai
“Paling berkesan tentu saat
beliau menjadi ketua sidang MPR ya, meskipun beliau dalam keadaan sakit itu
harus menjadi contoh bagi politisi-politisi muda, dedikasi beliau tinggi
sekali, waktu dipapah saja beliau masih mau walaupun tak bisa melafazkan
kata-kata, tapi menunjukkan beliau ingin,”ucapnya.
Kontak Blog >
ervanca@gmail.com
Twitter.com/CatatanLorcasz