JAKARTA, - Terkait dengan
pelecehan diplomatic Indonesia oleh Brasil membuat beberapa pertimbangan untuk
menghentikan sementara proyek kerjasama kedua negara.
Hal ini disampaikan Wakil
Presiden Jusuf Kalla (JK) di Gedung Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
akan mempertimbangkan pembeliannya dengan catatan .
Ilustrasi - Istimewa |
“Sedang kami pertimbangkan,
pembeliannya. Kalau misalkan mereka turunkan hubungan politik dan ekonomi
dengan Indonesia, maka pemerintah juga bisa melakukan hal yang serupa,”ucapnya.
JK juga menambahkan bahwa
pertimbangan pembelian pesawat ini akan lebih menguntungkan Indonesia mengingat
selama ini Indonesia lebih banyak melakukan impor dari Brasil daripada
melakukan kegiatan eksor ke negara latin tersebut.
“Alternatifnya banyak kok,
tidak hanya Brasil saja. Namun juga ada Amerika Serikat, Korea Selatan dan
Jepang,”ucapnya.
Sebagai informasi, kerja
sama Indonesia-Brasil ditandai dengan adanya pembelian satu skuadron atau
sekitar 16 unit pesawat jenis EMB-314 Super Tucano untuk keperluan TNI AU dalam
memantau wilayah pesisir Indonesia.
Sementara menurut data
kementerian Perdagangan, nilai perdagangan antara Indonesia-Brasil mencapai
USD4 miliar pada tahun 2014 dengan impor Indonesia adalah kacang kedelai
Sedangkan menurut BKPM terdapat dua proyek investasi dari Brazil dengan nilai
mencapai USD1 juta atau peringkat 83 dari penanaman modal asing (PMA) di
Indonesia.
Kontak Blog >
ervanca@Gmail.com
Twitter.com/CatatanLorcasz