Jumat, 24 April 2015

Indonesia Dorong Kerja Sama Energi dengan Venezuela

JAKARTA, -  Di sela-sela Konferensi Asia Afrika 2015, Wakil Presiden RI dengan didampingi Direktur Jenderal Amerika dan Eropa Kemlu RI, Dian Triansyah Djani melakukan pertemuan dengan koleganya dari Venezuela.

Sebagaimana informasi yang diterima dari Kemlu bahwa  Dirjen Amerika dan Eropa, Dian Triansyah Djani mendampingi Wapres RI dalam pertemuan dengan Wapres Venezuela, Jorge Arreaza di sela-sela rangkaian kegiatan Konferensi Asia Afrika 2015.

Menurut Direktur Triansyah Djani, kedua pemimpin Negara sepakat untuk mendorong kerja sama konkrit dalam bidang energi, perdagangan , pariwisatan serte memperkuat kerja sama Selatan-Selatan.

“Wapres kedua negara sepakat untuk mendorong kerja sama konkrit di bidang energi, perdagangan, pariwisata dan people-to-people contact, serta memperkuat kerja sama Selatan-Selatan, kesepakatan dalam pertemuan tersebut akan segera ditindaklanjuti sehingga dapat memberikan manfaat bagi pembangunan ekonomi di kedua negara,”ucapnya

Selain itu,  Wapres Jusuf Kalla menyetujui usulan Venezuela guna membentuk “Kelompok Kerja” untuk meningkatkan kerja sama energi di antara kedua negara, termasuk dalam bidang produksi dan pemasaran minyak.

Wakil Presiden kedua negara sepakat untuk mendorong saling kunjung antara pengusaha serta mendorong people-to-people contact.

Menurut Jusuf Kalla, saling kunjungan pengusaha merupakan langkah yang lebih nyata dalam meningkatkan hubungan ekonomi di antara kedua negara.

Dalam pertemuan tersebut, Jusuf Kalla menyambut baik rencana Venezuela menyelenggarakan KTT Gerakan Non Blok ke-17 pada akhir bulan September 2015.

Sebagai pendiri GNB, Indonesia berkomitmen untuk memperkuat kerjasama di antara negara anggota GNB serta memastikan kehadiran Indonesia pada KTT tersebut di Venezuela.

Selain itu, Wapres Jorge Arreaza mengapresiasi pidato Presiden RI yang antara lain mendukung kemerdekaan Palestina. Dikatakan bahwa Venezuela, sejak masa kepemerintahan mendiang Presiden Hugo Chavez, telah memberikan dukungan bagi kemerdekaan Palestina.

Sebagai informasi, Jorge Arreaza adalah menantu dari mendiang Presiden Hugo Chavez dan menjabat sebagai wapres sejak tahun 2013.

Orang kedua Venezuela tersebut mempunyai peran penting dalam pemerintahan dan pengelolaan ekonomi Venezuela yang mempunyai proven oil reserve terbesar di dunia, 298.350 juta barrel pada tahun 2013. Produksi minyak mentah Venezuela mencapai 2,7 juta barrel per hari pada tahun 2014.

Nilai perdagangan bilateral Indonesia-Venezuela pada tahun 2014 mencapai USD 39 juta dengan surplus yang signifikan untuk Indonesia.

Komoditi ekspor utama Indonesia ke Venezuela antara lain adalah produk kimia, mineral, logam, peralatan transportasi, mesin dan peralatan listrik.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz