Selasa, 17 Februari 2015

Lagi, Parma Terancam Kena Sanksi

Parma, - Klub yang pernah menjuarai Piala Winners dan UEFA, Parma kembali terancam mendapatkan hukuman dari Federasi Sepakbola Italia. FIGC.

Informasi yang beredar, terancamnya dikeluarkan sanksi ini dikarenakan tidak jelasanya soal pembayaran gaji para pemain.

Berdasarkan catatan FIGC sepanjang musim ini, tidak ada satupun pemain klub yang bermarkas di Ennio Tardini ini mendapatkan bayaran atau gaji sebagaimana mestinya mereka terima.

Ilustrasi - Istimewa
FIGC sendiri masih memberikan tenggat waktu hingga Senin (16/2) untuk pihak klub yang lahir pada 16 Desember 1913 ini dibawah kendali Presiden Giampietro Manenti untuk melunasi gaji tersebut.

Manenti sendiri mengatakan pihak sudah mentransfer sejumlah uang sebagai pembayaran gaji para pemain, namun diragukan karena tidak adanya konfirmasi resmi terkait pembayaran tersebut.

“Saya ulangi, tadi malam transfer bank telah dilaksanakan, artinya pembayaran telah dilunasi,”ucapnya.

Bahkan ada rumor, tidak hanya gaji pemain yang belum dibayar tetapi klub ini juga memiliki utang yang menembus angka lebih dari 100 juat euro atau sekitar Rp1,45 triliun yang belum juga terselesaikan.

Dengan kondisi ini tidak mungkin klub yang pernah masuk dalam magnisevent club Serie A ini terjerumus dalam krisis financial terparah sepanjang klub ini berdiri.

Pada Desember 2014 lalu, klub ini harus menerima kenyataan pahit, nilai dalam klasemen Serie A dikurangi satu poin, jika ini tidak diselesaikan maka pintu degradasi pun terbuka luas bagi asuhan Roberto Donadoni ini.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz