Sabtu, 14 Februari 2015

HRW : Tentara Sudan Perkosa 200 Wanita

KHARTOUM, - Sebuah temuan terungkap dimana tentara Sudan memperkosa setidaknya 221 wanita dan anak perempuan pada kawasan Darfur, Sudan pada akhir 2014 lalu.

Temuan ini diungkapkan kelompok pemerhati HAM, Human Right Watch (HRW) yang berbasis di New York, AS mengatakan tindakan keji tersebut dilakukan dalam sebuah serangan yang berlangsung selama tiga hari.

                                          hrw.org

Menurut HRW, laporan itu berdasarkan kesaksian dari 15 orang yang selamat, seorang  saksi perempuan dan 23 sumber kredibel yang mengatakan bahwa pemerkosaan massal dilakukan antara tanggal 30 Oktober dan 1 November di Kota Tabit.

Sejauh ini pihak HRW terus mengumpulkan nama korban dan lainnya terkait dengan peristiwa keji ini di Darfur karena ini merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan.

“Pemerkosaan massal terhadap wanita dan anak perempuan di Tabit ini merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan,”demikian pernyataan HRW.

Namun apa yang diungkapkan HRW dibantah oleh militer Sudan melalui Jurubicara mereka, Alswarmi Khalid menolak tuduhan tersebut dan menduga temuan itu merupakan upaya untuk menekan Sudan untuk tetap mempertahankan perdamaian pasukan PBB-Uni Afrika yang dikenal dengan nama UNAMID di kawasan Darfur.

“Semua tuduhan tentang daerah Tabit terjadi ketika pemerintah Sudan agar pasukan UNAMID meninggalkan Sudan. Beberapa lembaga menggunakan tuduhan palsu untuk menekan Sudan agar UNAMID tetap (berada) di Darfur,”ucapnya.

Sementara menurut keterangan dari PBB mengatakan penyidik dari pasukan perdamaian di Darfur mengunjungi Tabit pada bulan November lalu di bawah pengawasan militer dan polisi yang ketat namun pihaknya tidak dapat memasuki wilayah Khartoum.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz