SHANGHAI,
- Kericuhan yang terjadi di Shanghai
ternyata masuk ke meja Presiden Tiongkok, Xi Jinping membuat pemimpin tersebut
meminta peristiwa tersebut terungkap.
Sebagaimana
informasi yang beredar, Presiden Xi Jinping meminta penyindik mengungkap
penyebab kericuhan perayaan malam tahun baru di Shanghai yang memakan korban 36
orang tewas.
Penyidikan
sementara ditujukan kepada para petugas keamanan yang sedang bertugas malam itu
apakah sesuai dengan standar yang berlaku.
Dalam
tayangan CCTV kerumunan massa berebutan untuk naik dan turun di tangga menunju
puncak pusat pemandangan yang berakibat kericuhan terjadi membuat puluhan orang
terjatuh ke sungai.
Petugas
keamanan membantah berbagai dugaan bahwa penyebab kericuhan bagi-bagi tersebut
dilemparkan dari sebuah balkon namun dalam pernyataannya pihak keamanan
mengatakan kejadian tersebut terjadi setelah insiden di jembatan.
Otoritas
terkait mengungkap identifikasi korban saat ini sedang berlangsung sebagian
korban merupakan pelajar dan 25 diantaranya adalah wanita bahkan satu diantara
korban merupakan warga negara Taiwan.
Seperti
diketahui, setidaknya 35 orang tewas terinjak karena berdesak-desakan saat
merayakan Tahun Baru 2015 di Shanghai.
Menurut
Kantor Berita Xinhua berdasarkan saksi mata mengatakan orang-orang yang
mengalami luka tersebut berebutan kupon yang menyerupai pecahan uang.
Kupon
tersebut disebar dari sebuah jendela di lantai tiga sebuah bangun, saat ini
polisi sedang menyelidiki kasus tersebut.
Kontak
Blog > ervanca@gmail.com
Twitter.com/Lorcasz
