JAKARTA, - Setelah sukses
pulangkan WNI dari Yaman pada Minggu (5/4) Kemlu secara bertahap akan kembali
mengevakuasi warga Indonesia yang masih berada di Yaman dengan totak 700 orang.
Hal ini disampaikan Menteri
Luar Negeri, Retno Marsudi di Komplek Kantor Kepresidenan, Jakarta dengan
mengatakan bahwa hari ini akan datang lagi sekitar 110 WNI yang tiba di tanah
air.
“Kemarin sudah 110 WNI
sampai dengan selamat di tanah air. Hari ini juga akan ada 110 WNI yang akan
tiba di tanah air. Sehingga sampai hari ini dapat saya sampaikan sudah 700 WNI
yang kita evakuasi dan sudah berada di tanah air,”ucap Menlu Retno.
Menurut Menlu Retno
keluarnya angka 700 WNI adalah akumulasi sejak Desember 2014 dengan rincian 332
WNI pada Desember, 148 jiwa di Februari lalu dan 110 pada Minggu (5/4) lalu.
Namun Menlu Retno mengatakan
masih ada sekitar 92 WNI yang sudah ada di luar otoritas Yaman namun belum tiba
di tanah air, pihaknya sedang mengusahakan untuk memulangkan ke-92 orang ini.
“Jadi total 92 yang sudah
berada di luar Yaman tapi belum sampai ke Indonesia. Kita akan segera melakukan
pengaturan untuk kembali ke Indonesia,”ucapnya.
Menurut Menlu Retno, masih
ada sekitar 89 jiwa yang berada di Aden dengan minim akses untuk pelabuhan
dikarenakan situasi keamanan, sementara dari Tarim di Timur Yaman sudah
dilakukan pertemuan dengan para pelajar, dekan dan lembaga pendidikan di
kawasan tersebut.
“Di Tarim kita memiliki
sekitar 1,500 mahasiswa, jadi kita melakukan dialog dengan mereka dan mengimbau
agar mereka mau dievakuasi,”ucapnya,
Di Tarim sendiri saat ini
ada sekitar 150 WNI yang sudah siap dievakuasi melalui darat menuju Shalala
perbatasan Oman. Dari Shalala para WNI ini akan diterbangkan menuju Indonesia
Kontak Blog >
ervanca@gmail.com
Twitter.com/CatatanLorcasz.
