Tampilkan postingan dengan label La Liga. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label La Liga. Tampilkan semua postingan

Minggu, 05 April 2015

Tanggapan Pelatih Madrid Atas Granada

MADRID, - Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti akhirnya bisa membungkam para kritikus bola yang mengkritik akan performa anak asuhnya yang menurun beberapa pekan ini.

Lewat hasil lawan Granada dengan skor besar 9-1 sebagai momentum untuk mengembalikan Madrid ke jalur yang sebenarnya

“Ronaldo dan pemain lainnya mendapatkan momentum untuk bangkit di pertandingan ini, kami harus melanjutkan fokus seperti hari ini pada laga-laga yang kami mainkan selanjutnya,”ucapnya.

Menurut Ancelotti apa yang diperagakan mengalahkan Grenada adalah hasil kerja sama yang nyata bukan rumor mengatakan bahwa sangat dingin antar pemain

“Kami mengerti bagaimana bermain sebagai tim melalui kualitas individu yang dimiliki oleh masing-masing pemain,”ucapnya.

Dengan hasil ini setidaknya persaingan dengan Barcelona kembali hidup.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com
Twitter.com/CatatanLorcasz

Cetak Lima Gol, CR7 Samai Rekor Legenda Madrid

MADRID, - Lima gol yang dicetak Ronaldo dalam gawang Granada dalam lanjutan La Liga membuat sang pemain timnas Portuga menyamai rekor legenda sang klub.

Dalam pertandingan melawan Granada, Madrid berhasil menggulung dengan sempurna 9-1 dimana lima gol dicetak oleh Cristiano Ronaldo.

Dengan torehan lima gol tersebut, pemain yang dibeli dari Manchester United menyamai rekor yang dimiliki legenda Madrid, Alfredo Di Stefano serta kompetitornya di La Liga, Lionel Messi

Ronaldo sejajar dengan Di Stefano dalam hal perolehan hattrick dalam sejarah klub yaitu 28 kali dan sama-sama mengoleksi 24 kali hattrick dalam sejarah La Liga.

Selain itu CR7 pun mencatatkan rekor pribadinya dimana melakukan hattrick tercepat dalam waktu delapan menit.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz 

La Liga, Real Madrid Bantai Granada

MADRID, - Cara membungkam kritik publik dengan cara paling sempurna adalah dengan kejutan yang tidak mungkin bisa diungkapkan dengan kata-kata.

Itulah yang dilakukan trio asal klub La Liga, Real Madrid, Gareth Bale, Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo menjawab para kritikus publik dengan membantai Granada dimana CR7 borong lima gol.

Bermain di kandang sendiri, Santiago Bernabeu, Bale membuka pesta gol  pada menit ke-25 bermula dari aksi Toni Kroos yang menerobos lini belakang memberikan kepada Bale yang mampu mengecoh Mainz kemudian berlanjut dengan menaklukkan Oier dari sudut sempit.

Ronaldo mencatatkan namanya tiga kali di papan skor dalam waktu delapan menit. Dimulai pada menit ke-30 CR7 memanfaatkan umpan dari James Rodriguez.

Kemudian pada menit ke-36 dimulai dari aksi penetrasi Marcelo dari sisi kiri lapangan yang kemudian crossing walau sempat di hempaskan Oeir namun CR7 dalam posisi sempurna berhasil menyambar bola ke dalam gawang.

CR7 catatkan hattrick pada menit ke-38 dengan memanfaatkan umpan dari Gareth Bale. Kedudukan 4-0 uintuk Madrid bertahan hingga babak pertama usai.

Lepas turun minum, Madrid kembali menambah golnya di gawang Granada kini giliran Karim Benzema pada menit ke-52 mengubah keadaan menjadi 5-0 berawal dari sepak pojok James Rodriguez dari sisi kiri dengan control dadanya Benzema berhasil merobek gawang Oier.

CR7 menambah gol keempatnya pada menit ke-54 dengan memanfaatkan umpan diagonal dari Marcelo yang dikontrol oleh Bale dengan sedikit mengecoh Oier dengan tidak egoisnya mengirimkan kepada Ronaldo mengubah menjadi 6-0.

Benzema kembali mencetak gol ke gawang Granada menjadi 7-0 berawal dari aksi Arbeloa yang mengirimkan umpan kepada mantan pemain Lyon ini dan langsung dimanfaatkan dengan mudah.

Granada memperkecil walaupun cukup jauh pada menit ke-74 lewat Ibanez yang memanfaatkan kelengahan pemain belakang Madrid, Sergio Ramos.

Madrid kembali menambah golnya kali ini lewat aksi bunuh diri Mainz yang berawal dari aksi Modric dari sisi kanan kemudian mengirimkan umpang silang mendatar ke tengah kotak penalti, coba diamankan Oier namun gagal yang kemudian coba diantisipasi oleh Mainz namun sayangnya penyelamatan pemain Granada itu berujung bola masuk ke dalam gawang sendiri.

Ronaldo menutup pesta gol Madrid ke gawang Granada menjadi 9-0 dengan memanfaatkan umpan yang dilesakkan pemain timnas Kroasia, Luca Modric.

Susunan Pemain

Real Madrid

Casillas; Arbeloa, Varane, Ramos, Marcelo; Modric, Kroos, James; Bale, Benzema, Ronaldo.

Granada

Oier; Foulquier, Babin, Mainz, Juan Carlos; Fran Rico, Iturra; Ibanez, Rochina, Candeias; El-Arabi.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Kamis, 26 Maret 2015

Al Sadd Kontrak Xavi Hernandez

DOHA, - Pengatur serangan Barcelona, Xavi Hernandez dipastikan tidak akan memperkuat klubnya dikarenakan dikontrak dengan salah satu klub dari kawasan Jazirah Arab, Al Sadd.

Sebagaimana dilansir dari media Spanyol, pemain kelahiran Terrassa, 25 Januari 1980 ini dikontrak klub Qatar, Al Sadd dengan durasi tiga tahun ditambah opsi perpanjangan satu musim.

Kehadiran pemain bernama lengkap Xavier Hernández i Creus ini hadir di klub tersebut menggantikan posisi koleganya Raul Gonzalez.

Alasan Xavi berada di klub Qatar tersebut lebih kepada tawaran gaji yang diberikan dari sang klub yaitu 10 juta euro setiap tahun.

Selain bermain di Qatar, kesempatan itu juga akan digunakan untuk belajar ilmu kepelatihan untuk mendapatkan lisensi pelatih





Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Camp Nou, Tuan Rumah Final Copa del Rey

MADRID, - Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) secara resmi mengumumkan bahwa stadion final Copa del Rey berlangsung di kandang Barcelona, Camp Nou.

Soal tiket dalam pertandingan final Copa del Rey yang memainkan antara Barcelona kontra Athletic Bilbao ini disepakati jatah akan dibagi dua atau 50-50 untuk fans kedua tim.

Sebenarnya sebelum Camp Nou dijadikan stadion tuan rumah Copa del Rey, pihak RFEF mengajukan kandang Madrid sebagai tempat pertandingan berdasarkan permintaan kedua kubu.

Namun pihak Real Madrid selaku pemilik stadion menolak atas permintaan RFEF lantaran adanya Barcelona yang merupakan rival klub tersebut.

Pertandingan final Copa del Rey sendiri akan digelar pada 30 Mei mendatang.





Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Rabu, 25 Maret 2015

Torres Gembira Simeone Perpanjang Kontrak

MADRID, - Diperpanjangnya kontra Diego Simeone oleh manajemen klub membuat sejumlah pemain nampak antusias tidak kecuali Fernando Torres.

Torres menyambut gembira atas apa yang dilakukan Simeone memperpanjang kontraknya dan mengapresiasikan langkah manajemen mempertahankan pelatih tersebut.

“Atleti mengambil langkah lain untuk masa depan, Semeone akan berlanjut hingga 2020,”ucapnya dalam akun twitter.

Torehan prestasi lewat tangan dingin pelatih berjuluk El Cholo ini sedtidaknya dalam waktu enam bulan menjabat sejumlah titel diraih mulai dari Liga Europa, Piala Super Eropa hingga Copa del Rey.

Bahkan mampu menjadi pesaing baru bagi Barcelona dan Real Madrid di ajang La liga bahkan Supercopa de Espana mampu mereka raih.

Di musim liga Eropa ini, Atletico tembus perempat final Liga Champion yang akan menghadapi rival sekota mereka, Real Madrid.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Selasa, 24 Maret 2015

Diego Simeone Latih Torres dkk Hingga 2020

MADRID, - Sukses yang diraih Atletico Madrid tidak lepas dari tangan dingin sang manajer, Diego Simeone oleh karena itu pihak klub tidak ingin melepaskan sang manajer dengan cuma-cuma bahkan menyodorkan kontrak baru.

Kontrak yang ditawarkan manajemen klub pun disetujui manajer berjuluk El Cholo ini akan melatih Torres dkk hingga lima tahun kedepan.

Kesepakatan perpanjangan kontrak ini pun menjawab spekulasi yang berkembang dimana sejumlah klub papan atas seperti Paris Saint Germain yang ingin merasakan jasa El Cholo tersebut yang akan berakhir dua tahun ini.

Sebelum melatih, dirinya pun pernah berseragam Los Cochoneros dua musim kemudian melatih di Vicente Calderon sejak Desember 2011.

Sepanjang kepelatihannya di Calderon, El Cholo berhasil mengamankan titel Liga Europa dimusim pertamanya kemudian Piala Super Eropa dan Copa de Rey.

Bahkan kini, Atletico Madrid pun menurut pengamat bisa menjadi sandungan antara Barcelona dan Madrid yang selama ini menguasai La Liga, bahkan pada 2014 dirinya berhasil membawa klub menjadi kampium juara La Liga

Di kompetisi Eropa, saat ini Atletico Madrid sudah tembus perempat final dengan lawan yang akan dihadapi untuk meraih tiket semifinal adalah Real Madrid seteru abadi mereka.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Senin, 23 Maret 2015

Real Madrid Kalah Mental

BARCELONA, - Kekalahan Madrid 2-1 dari Barcelona ditanggapi beberapa pemain beragam terutama ketika gol Suarez yang meruntuhkan mental asuhan Carlo Ancelotti.

Hal ini diungkapkan gelandang Madrid asal Kroasia, Luka Modric yang mengatakan bahwa rekan-rekannya jauh lebih baik dari Barcelona namun setelah kebobolan gol kedua, pihaknya tak bermain sebagai tim

“Saya pikir kami bermain bagus hingga kebobolan gol kedua. Kami jauh lebih baik dari Barcelona, kami nyaris mencetak dua atau tiga gol di paruh pertama tapi gagal. Setelah kebobolan gol kedua kami tak bermain sebagai tim, sebelum gol itu kami bermain bagus baik saat bertahan maupun menyerang. Gol itu sedikit menjatuhkan mental kami dan kelelahan. Kami sedih kami boleh bangga dengan cara bermain kami selama 70 menit tapi tidak setelahnya inilah sepakbola,:ucapnya

Modric pun menghibur dimana masih banyak laga untuk dimainkan dan Madrid harus berjuang hingga akhir.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Komentar Carlo Ancelotti Soal El Clasico

BARCELONA, - Kalah dari Barcelona dalam laga El Clasico tidak membuat Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti lempar handuk dalam meraih gelar La Liga.

Barca sekarang unggul, tapi kami tak boleh menyerah, terutama setelah menyaksikan penampilan di babak pertama. Kami harus mengikuti (performa paruh pertama) sepanjang musim. Sekarang liga belum berakhir, Barca punya keunggulan tapi segalanya bisa terjadi dalam sepakbola kami takkan memprioritaskan Liga Champion,”ucapnya.

Ancelotti pun menyanjung performa timnya yang solid dalam bertahan walau terjadi gol kedua yang membuat laga tersebut menjadi sulit.

“Dua tim dengan standar sangat tinggi bermain dalam laga tersebut. Saya pikir kami bermain bagus selama satu jam hingga terciptanya gol kedua. Setelah itu laga terasa sulit bagi kami. Kami sangat solid dalam bertahan, tapi kami tak punya ketahanan. Kami bermain bagus (diparuh pertama) sekarang kami harus melanjutkan performa sekelas itu. Tim ini telah berkembang banyak tapi liga tidak semudah itu,”ucapnya.

Barcelona berhasil menangkan duel klasik, el Clasico dalam lanjutan La Liga yang berlangsung di Camp Nou dengan skor tipis 2-1 atas Madrid.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Tanggapan Ramos Soal El Clasico

BARCELONA, - Para pemain Madrid pun ikut angkat bicara soal kekalahan mereka dalam ajang El Clasico Minggu (23/3) malam waktu setempat.

Pemain belakang, Sergio Ramos mengatakan kepada Canal+ bahwa mereka kurang beruntung dalam pertandingan tersebut.

“Kami tahu kecepatan yang dibutuhkan laga ini dan kami melihat Madrid yang hebat, kami bermain bagus berkat pelatih kami, tapi kami kurang beruntung,”ucapnya.

Ramos mengatakan ketika menyerang para, pemain tampil bagus namun ketika paruh kedua, Barca mengendalikan laga dan tidak mampu memenangkan pertandingan tersebut.

“Saat menyerang, kami tampil bagus tapi memang benar di paruh kedua Barca mengendalikan laga. Kami menyesal karena tak mampu menang, tapi kami belum habis. Mereka hanya empat point di depan dan kami akan terus berjuang,”ucapnya.

Seperti diketahui, Barcelona berhasil menangkan duel klasik, el Clasico dalam lanjutan La Liga yang berlangsung di Camp Nou dengan skor tipis 2-1 atas Madrid.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Barca Menangkan El Clasico

BARCELONA, - Barcelona berhasil menangkan duel klasik, el Clasico dalam lanjutan La Liga yang berlangsung di Camp Nou dengan skor tipis 2-1 atas Madrid.

Dalam pertandingan yang dipimpin wasit Mateu Lahoz ini setidaknya lima kartu kuning keluar dari kantongnya.

Barca sendiri unggul lebih dulu pada menit ke-19 berawal dari pelanggaran Pepe terhadap Luis Suarez pada sisi kanan pertahanan Madrid yang dieksekusi oleh Lionel Messi.

Jeremy Mathieu pun memanfaatkan umpan Messi tersebut dengan sundulan kepala yang mengubah menjadi 1-0 untuk Barcelona.

Madrid pun mencoba mengimbangi permainan pada menit ke-31 lewat gol CR7 yang memanfaatkan umpan backheel Benzema dari kota penalti yang mengubah menjadi 1-1.

Pada menit ke-40, Madrid mampu mengembalikan keadaan lewat Gareth Bale namun dianulir wasit karena melihat posisi Ronaldo yang sudah offside.

Kedudukan 1-1 bertahan hingga babak pertama usai. Lepas turun minum tempo permainan tetap panas dan keras.

Barcelona berhasil unggul menjadi 2-1 lewat gol Luis Suarez pada menit ke-56 yang memanfaatkan umpan lambung Dani Alves yang tidak dapat diantisipasi oleh Iker Casilas.

Hingga babak kedua usai, kedudukan 2-1 untuk Barcelona tetap bertahan dan membuat klub asuhan Luis Enrique unggul empat poin atas Madrid di klasemen sementara La Liga

Susunan Pemain

Barcelona

Claudio Bravo; Dani Alves, Gerard Pique, Jeremy Mathieu, Jordi Alba; Ivan Rakitic (Sergio Busquets, 76'), Javier Mascherano, Andres Iniesta (Xavi Hernandez, 80'); Neymar (Rafinha, 85'), Luis Suarez, Lionel Messi.

Real Madrid

Iker Casillas; Daniel Carvajal, Pepe (Raphael Varane, 73'), Sergio Ramos, Marcelo; Toni Kroos, Isco (Jese Rodriguez, 80'), Luka Modric (Lucas Silva, 88'); Gareth Bale, Karim Benzema, Cristiano Ronaldo.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/catatanLorcasz

Minggu, 22 Maret 2015

Gol Cepat Torres Bungkam Getafe

MADRID, - Klub ibukota, Atletico Madrid berhasil meraih tiga angka setelah mengalahkan Getafe dengan dua gol dalam lanjutan Divisi Primera Spanyol.

Bermain di Vicente Calderon, Atletico langsung mendominasi permainan dan terbukti di menit ketiga, Torres berhasil mencatatkan namanya di papan skor.

Gol Torres ini berawal dari tendangan bebas yang dilakukan Koke kemudian disambut Torres dengan sundulan yang tidak bisa dihalau penjaga gawang Vicente Guaita.

Bagi Torres gol ini adalah perdananya bagi klubnya setelah ditarik kembali pada musim dingin lalu, dan gol pertamanya sejak Mei 2007 lalu sebelum berseragam Liverpool.

Atletico pun menambah golnya jelas turun minum lewat tendangan bebas Raul Jimenez yang dimaksimalkan oleh Tiago lewat sundulan menjadi 2-0 untuk klub asuhan Diego Simeone ini.

Hingga pertandingan berakhir kedudukan tidak berubah tetap 2-0 untuk kemenangan Atletico Madrid yang mana tetap menduduki peringkat empat selisih satu angka dengan Valencia diperingkat ketiga.

Susunan Pemain

Atletico Madrid:

Oblak; Juanfran, Gimenez, Godin, Jesus Gamez; Turan (Suarez 93'), Gabi, Tiago, Koke; Fernando Torres (Cani 92'), Jimenez (Griezmann 64').

Getafe:

Guaita; Vigaray, Naldo, Velazquez, Sergio Escudero; Lacen, Diego Castro; Pedro Leon (Diawara 79'), Sarabia, Hinestroza (Yoda 72') (Felip 83'); Vazquez



Kontak Blog > ervanca@gmail

Twitter.com/CatatanLorcasz

Jumat, 13 Maret 2015

Liga Europa : Sevilla Bungkam Villareal

VILLAREAL, - Derby La Liga tersaji dalam lanjutan babak 16 besar Liga Europa pada Kamis (12/3) waktu setempat atau Jumat (13/3) dinihari

Adalah Sevilla yang berhasil membungkam Villareal dengan skor 1-3 di kandang Villareal Stadion El Madrigal.

Sevilla membuka kemenangan dengan bersejarah dimana pemainnya Vitolo berhasil menyarangkan bola setelah mendapatkan umpan matang Kevin Gameiro di waktu kurang 1 menit atau13.21 detik.

Gol Vitolo sendiri menjadi yang tercepat di ajang kompetisi klub Eropa setelah sebelumnya dipegang pemain AEK Athens pada 2009.

Sevilla pun menggandakan keunggulan 2-0 melalui gol Mbia setelah memanfaatkan umpan dari Tremoulinas pada menit ke-26.

Keunggulan Sevilla atas Villareal bertahan pada babak pertama. Lepas turun minum Villareal coba bangkit untuk memperkecil keadaan pada menit ke-48 melalui Vietto setelah menerima umpan jarak jauh dari Pablo Musacchio mengubah menjadi 2-1

Namun Sevilla mampu menambah golnya menjadi 3-1 melalui Kevin Gameiro dengan memaksimalkan umpan dari Vicente Iborra.

Kedudukan 3-1 pun bertahan hingga peluit dibunyikan. Dengan hasil ini membuat langkah Sevilla semakin mudah karena pekan depan mereka akan menjadi tuan rumah di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan.

Susunan Pemain

Villareal

Asenjo, Mario Gaspar, Musacchio, Jaume Costa, Bailly, J. Dos Santos, Trigueros, Cheryshev, Moi Gomez (Campbell), Vietto, Uche (Moreno)

Sevilla

Rico, Tremoullinas, Figueiras, Daniel Carrico Pareja, Krychowiak, Iborra (Banega), Vitolo, Aleix Vidal, Mbia, Gameiro (Carlos Bacca)



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Selasa, 10 Maret 2015

Martin Odegaard Menjadi Rebutan Dua Merek Appreal Olahraga

MADRID, - Pemain masa depan Madrid dan Norwegia, Martin Odegaard sedang diperebutkan dua produk peralatan olahraga besar.

Sebagaimana dilansir dari Marca, dua produsen peralatan olahraga, Nike dan Adidas sedang berusaha untuk membujuk pemain muda ini untuk menjadi model mereka dalam memasarkan produknya.

Dalam laporannya, Marca menuliskan pemain kelahiran 17 Desember 1998 ini semenjak di negaranya sudah menggunakan sepatu Nike namun itu tidak berarti dirinya memiliki kontrak kerja sama dengan pabrikan tersebut.

Sementara Adidas sendiri sedikit memiliki nilai tambah dalam mendapatkan tanda tangan pemain ini dikarenakan kedekatan mereka dengan klub Odegaard saat ini Madrid yang menjadi sponsor kitnya.

Menjadi rebutan dari pabrikan peralatan olahraga dunia sangat menguntungkan bagi pemain timnas Norwegia U-21 ini disaat gagal  dirinya mencatatkan rekor sebagai pemain termuda di Liga Champion.

Seandainya pemain yang mengawali karir sepakbola di Drammen Strong ini dipilih Ancelotti bukanya Modric bahkan dirinya akan memecahkan rekor pemain muda Liga Champion yang selama ini dipegang Celestine Babayaro kala itu memperkuat Anderlecht pada 1994 di usia 16 tahun 87 hari



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Senin, 02 Maret 2015

Empat Klub Eropa Jaring Fans lewat LINE

MADRID, - Entah sudah tidak mampu lagi menjadi lewat jejaring sosial pada umumnya, keempat klub besar Eropa mencoba terobosan baru dalam menjaring fans terbaru mereka.
Adalah Real Madrid, Manchester United, Chelsea dan Barcelona yang mencoba media baru dalam menjaring fans baru mereka terutama di Asia mencoba jaringan LINE.

Lewa LINE dalam waktu tdak sampai satu setengah tahun, Real Madrid mampu menjaring sekitar 13,522,056 fans pada LINE official account.

Angka dalam ini tidak jauh dengan pengikut mereka pada akun twitter klub @realmadrid pada jumlah 14,990,164 pengikut yang dibuat sejak Mei 2008.

Tidak jauh berbeda dengan Manchester United yang mengoleksi fans pada jaringan LINE mereka dalam waktu singkat sejak pertama kali dibuat pada Agustus 2014 akun ini sudah menembus angka 4,577,802 bahkan melampui pengikut mereka di akun resmi twitter berjumlah 4,520,200

Dengan hadirnya beragam platform media sosial yang sudah ada hingga saat ini paling tidak bisa mendekatkan klub dengan penggemar mereka.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Sabtu, 28 Februari 2015

16 Besar Liga Europa, Montella Reunian dengan Srigala Italia

NYON, - Ada yang menarik dalam pengundian babak 16 besar Liga Europa yang berlangsung di Nyon, Swiss.

Yaitu menghadirkan dua derby kota Eropa, Italia dan Spanyol antara Villareal kontra Sevilla dan Fiorentina lawan AS Roma.

UEFA.com
Pertandingan Fiorentina lawan AS Roma adalah suatu yang penting dan penuh cerita dari Vicenzo Montella dalam menjalani tersebut.

Seperti diketahui, Montella dengan Roma tidak akan pernah dilupakan karena dirinya pernah menjadi bagian dari tim srigala Ibukota dari tahun 1999 hingga 2009 dengan jumlah penampilan 194 kali bermain dengan 83 gol

Ketika ditanyakan soal undian ini menurut Montella kepada Viola Channel mengatakan sangat disayangkan dihadapkan dengan klub Italia lainnya secara statistic tahu bahwa itu sangat mungkin.

“Sangat disayangkan untuk berhadapan dengan klub Italia lainnya, meskipun secara statistic kami tahu bahwa hal itu sangat mungkin, Roma adalah tim yang kuat dan kami juga cukup familiar dengan permainan mereka. Saya tidak akan menyebut ini merupakan sebuah hasil undian yang menguntungkan karena kami akan menghadapi pertandingan yang sulit,”ucapnya.

Selain Montella, Pelatih Villareal Mercelino juga akan mengalami serupa dimana akan menghadapi mantan klubnya Sevilla.

UEFA.com
Berikut 16 besar Liga Europa

Everton v Dynamo Kyiv

Dnipro Dnipropetrovsk v Ajax Amsterdam

Zenit St Petersburg v Torino

Vfl Wolfsburg v Inter Milan

Villareal v Sevilla

Napoli v Dinamo Moscow

Club Brugge v Besiktas

Fiorentina v AS Roma



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Jumat, 27 Februari 2015

Liga Europa, Torino Cetak Sejarah Bola Italia

SAN MAMES, - Klub asal Turin, Italia, Torino sukses mencetak sejarah sepakbola Italia dalam ajang Liga Europa setelah menaklukkan klu La Liga, Atletic Bilbao.

Laga yang berlangsung di Stadion San Mames, Bilbao ini Atletic harus mengakui keunggulan dari Torino 3-2 setelah leg pertama berakhir imbang 2-2

Dalam laga ini, Torino sendiri bermain agresif dan sudah lebih unggul melalui penalti melalui Fabio Quagliarella pada menit ke-15 berubah menjadi 1-0 untuk Torino.

UEFA.com
Namun keadaan 1-0 tidak berlangsung lama, karena Bilbao mampu mengimbangi permainan melalui tendangan Andoni Iraola lewat sudut sempit pada menit ke-44.

Jelang turun minum, Torino mampu mengendalikan keadaan dan membungkam para pendukung Bilbao lewat Maxi Lopez dengan manfaatkan umpan silang yang diberikan Matteo Darmian berubah menjadi 2-0

Gol Lopez sendiri membuat gol tandang yang sama dengan Bilbao. dan tidak mengubah kedudukan hingga babak pertama usai.

Lepas turun minum, Bilbao mencoba mengimbangi permainan Torino dan terbukti pada menit ke-61, Los Leones samakan kedudukan 2-2 melalui Oscar De Marcos dengan manfaatkan umpan terobosan dari Iker Muniain.

Torino sendiri mencoba bangkit dan meraih tiket perempat final lewat tendangan spektakuler yang berawal dari umpan lambung panjang Omar el Kaddouri yang kemudian disambut tendangan voli dari Matteo Darmian dan berubah menjadi 3-2 untuk Torino.

Hingga babak kedua usai, kedudukan 3-2 untuk Torino tidak berubah, membuat tim asuhan Giampiero Ventura melaju ke babak perempat final.

Melihat hasil pertandingan ini menurut Pelatih Torino, Ventura dalam sesi jumpa pers mengatakan bahwa timya bermain  dengan ambisi yang sangat hebat dan kami telah menciptakan sejarah.

“Tim kami bermain dengan ambisi yang sangat hebat, sekarang kami telah menciptakan sejarah. Nama kami akan selalu tercatat sebagai tim Italia pertama yang menang di San Mames,”ucapnya.

Apa yang dikatakan Ventura ada benarnya karena Torino tercatat sebagai tim Serie A pertama yang mampu menyingkirkan tim La Liga dalam kompetisi Eropa sepanjang lima tahun terakhir.

Tim Italia terakhir yang pernah mengalahkan klub La Liga adalah Inter ketika kalahkan Barcelona dalam ajang Liga Champion 2010 yang mencatatkan sebagai juara Eropa



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz

Kamis, 26 Februari 2015

Liga Champion, Leverkusen Unggul Tipis atas Atletico Madrid

LEVERKUSEN, - Klub Bundesliga, Bayer 04 Leverkusen sukses menjalani leg pertama 16 besar Liga Champion melawan Atletico Madrid dengan skor tipis 1-0.

Leverkusen yang main di kandangnya sendiri BayArena ini berlangsung ketat dan sedikit keras bahkan kedua pelatih pun saling bersitegang hingga inspektur pertandingan pun harus turun tangan melerainya.

Pada babak pertama, tuan rumah memiliki beberpa peluang antara lain pada menit ke-26 berawal dari sepakan Spahic dari luar kotak penalty namun masih membentur tiang gawang walau sudah tidak bisa ditepis Kiper Moya.

Atletico pun memiliki peluang diantaranya tendangan acrobat dari Tiago yang masih bisa ditepis Kiper Leverkusen dengan satu tangan.


UEFA.com

Kedudukan imbang 0-0 hingga berakhirnya babak pertama. Lepas turun minum tuan rumah berhasil mengubah keadaan dimana pada menit ke-57 pemain asal Turki Hakan Calhanouglu berhasil mencatatkan namanya di papan skor.

Gol tersebut tercipta berawal dari aksi Karim Bellarabi yang melepaskan diri dari kawalan dua pemain Atletico kemudian memberikan assist kepada Calhanoglu diteruskan menggunakan tumit berbuah gol 1-0 untuk Leverkusen.

Atletico Madrid pun memiliki peluang melalui Fernando Torres pada menit ke-74 yang melepaskan tembakan mengarah ke gawang namun masih bisa diantisipasi oleh Kiper Leverkusen.

Skor 1-0 untuk Bayer Leverkusen tidak berubah hingga pluit dibunyikan tanda pertandingan berakhir. Dengan hasil ini membuat kerja Atletico pun ekstra ketika leg kedua menjadi tuan rumah karena harus mencetak dua gol dengan catatan Bayer tidak boleh mencetak gol.

Susunan Pemain

Bayer 04 Leverkusen

Leno, Hilbert, Spahic, Papadopoulos, Wendel, Bender (Rolfes 68), Castro, Bellarabi, Calhanoglu (Brandt 87), Heung-Min Son, Drmic (Kiessling 80)

Atletico Madrid

Moya, Miranda, Juanfran Siqueira (Gamez 38), Godin, Tiago, Gabi, Turan (Torres 64), Saul (Raul Garcia 42), Mandzukic, Griezmann



Kontak Blog > ervanca@Gmail.com

Twitter.com/Catatan Lorcasz

Senin, 23 Februari 2015

Ronaldo Catat Rekor Klub

MADRID, - Gol sundulan Ronaldo di gawang Elche pada menit ke-69 dalam lanjutan La Liga Spanyol menoreh catatan tersendiri bagi dirinya dan klub.

Gol tersebut membuat CR-7 berada dalam posisi ketiga sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Real Madrid dengan torehan 290 gol.

Istimewa
290 gol tersebut yang diraih CR7 sama dengan pencapaian dari Carlos Alonso Gonzales atau nama populernya, Santillana.

Namun ada perbedaannya yaitu Santillana mencatatkan 290 gol dengan bermain di 645 pertandingan bersama Madrid sedangkan CR7 hanya butuh 281 pertandingan saja untuk bisa meraih gol yang sama.

Bahkan Ronaldo saat ini diprediksi akan menyamai rekor pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Madri yang hingga detik ini dipegang oleh sang Pangeran Madrid, Raul Gonzalez yaitu 323 gol.

Dan Ronaldo saat ini juga terpaut 17 gol dengan legenda Madrid, Alfredo di Stefano. Hal ini bisa saja dilampau oleh pemain timnas Portugal ini disaat usianya menginjak 30 tahun.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com
Twitter.com/CatatanLorcasz

Sabtu, 21 Februari 2015

Kenang Tito Vilanova Lewat Tempat Latihan Barca

fcbarcelona.com
BARCELONA, - Keberadaan Tito Vilanova di Barcelona tidak dapat dipisahkan sampai kapanpun walau sosok ini telah tiada.

Untuk memberikan penghormatan serta kenangan dirinya selama ini Barcelona, klub ini pun mengabadikan namanya untuk nama tempat latihan tim utama dengan nama Campo de entrenamiento Tito Vilanova.

Sebagaimana dilansir AS, atas penghargaan yang berikan Barca, istri Villanova Montse Chaure mengatakan Vilanova akan mengatakan tidak pantas mendapatkannya, dia sangat mencintai lapangan, dia sangat cinta seluruh pemain

“Mungkin Vilanova akan mengatakan dia tidak pantas mendapatkannya. Dia sangat mencintai lapangan ini. Dia selalui mengatakan selalu merasa terhormat bisa melatih di sini. Dia cinta seluruh pemain,”ucapnya.

Sementara itu, Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu mengatakan pihaknya bersama Vilanova selama tahun 2013 pernah mencetak rekor liga dengan 100 poin, jika di masa depan banyak orang akan menanyakan siapa Vilanova maka kami akan memberitahukan mereka

“Kami melakukan langkah besar bersama Vilanova, memenangi liga dengan 100 poin pada 2013 yang merupakan sebuah rekor. Di masa depan, orang-orang akan bertanya siapa Vilanova jika menginjakkan kaki di sini dan kami akan memberitahu mereka,”ujarnya.

Sebagai informasi, Francesc Vilanova i Bayó atau dikenal dengan nama Tito Vilanova lahir  Bellcaire d’Emporda 17 September 1968 adalah asli produk Barcelona.

fcbarcelona.com


Memulai karir di Tim Muda Barcelona pada tahun 1984 hingga 1988 dengan posisi pemain tengah. Dirinya bermain di Barcelona B hingga 1990.

Selanjutnya dirinya bermain disejumlah klub mulai dari Figures, Celta, Badajoz, Mallorca, Lleda, Ecle hingga Gramenent.

Setelah menjadi pemain, dirinya kemudian beralih menjadi Pelatih di tahun 2003 hingga 2004 di klub Palafrugell.

Kemuidian pindah ke Barcelona B pada tahun 2007 hingga 2008 sebagai asisten yang bertemu dengan Guardola

Kemudian pada 2008 hingga 2012 sebagai asisten dari Guardiola di tim inti Barcelona. Bersama dengan Guardiola, Tito mencatatkan kesuksesan dengan 14 gelar bergengsi termasuk tiga gelar La Liga dan dua Liga Champion.
fcbarcelona.com

Akhirnya pada 2012, ketika Guardiola hengkang ke Muenchen, Tito pun mengambil alih kepelatihan dan sukses memberikan gelar La Liga kepada Barca pada musim 2012/2013.

Namun dirinya mengundurkan diri pada Juli 2013, setelah beberapa bulan sebelumnya harus menjalani terapi karena terkena kanker kelenjar ludah (parotis).

Tito akhirnya meninggal dunia 10 bulan kemudian pada 25 April 2014 akibat resurgensi kankernya.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz