BANDUNG, - Kekalahan PBR
dalam Derby Bandung menuai komentar dari Pelatih Pelita Bandung Raya, Dejan
Antonic yang mengatakan bahwa keputusan wasit yang mengesahkan gol pertama
Persib dapat memberikan pengaruh terhadap anak asuhnya hingga berujung
kekalahan telak 3-0.
“Di babak pertama kita
banyak menguasai bola, kedua tim sama tidak punya kesempatan. Baru sejak gol
pertama Persib kita jadi down. Semua pemain bilang bola sudah keluar selain itu
kita lihat Rahmad jatuh di kotak penalti. Skor 3-0 seperti istimewa tapi
menurut saya permainan kita cukup bagus. Cuma gol kedua yang menurut saya
istimewa,”ucapnya.
Walau kalah, Pelatih Dejan
tetap mengacungi jempol untuk semangat anak asuhnya terlebih pemain baru yang
langsung diturunkan dalam partai derby ini.
“Kualitas PBR beda jauh.
Kita tadi punya lima pemain baru, dan mungkin terlalu berat buat mereka di
pertadingan seperti tadi. Kita mau curi poin di sini namun gagal. Tapi banyak
pemain saya yang belajar dari pemain senior Persib,”ucapnya.
Apa yang katakan Pelatih
Dejan soal gol pertama juga dirasakan pemain belakang PBR Satrio Syam menilai
keputusan wasit salah.
Menurut Satrio bola telah
meninggalkan lapangan terlebih dahulu sebelum ditendang M Ridwan yang berujung
menjadi gol yang dicetak Atep.
“Itu murni bola sudah keluar
jauh, coba liat tayangan ulangnya. Kita tak mungkin protes seperti itu kalau
memang bola belum keluar. Secara psikologi kami terganggu dank arena faktor non
teknis kita kebobolan,”ucapnya.
Kontak Blog >
ervanca@gmail.com
Twitter.com/CatatanLorcasz
