FLORENCE, - Sempat kalah 1-2
tidak membuat Juventus patah semangat
bahkan semakin menjadi yang akhirnya bisa mengalahkan Fiorentina dan tembus
final Coppa Italia.
Bermain di Artemio Franchi,
Rabu (8/4) waktu Indonesia pada awal babak pertama, Si Nyonya Tua pun langsung
main terbuka dengan menekan pertahanan La Viola.
Keasikan menggempur
pertahanan Fiorentina membuat Juventus harus kecolongan gol lewat Mohammad
Salah namun harus dianulir wasit lantaran adanya sedikit dorongan kepada
Stefano Sturaro.
Si Anak Hilang yang kembali,
Alessandro Matri akhirnya diamkan sorak-sorai pendukung tuan rumah lewat gol
nya pada menit ke-21 membuat kedudukan menjadi 1-0.
Untuk kedua kalinya
Fiorentina mencetak gol namun dianulir wasit di menit ke-37 lewat Gonzalo
Rodriguez yang berada dalam posisi offside ketika menerima tendangan bebas
Fernandez.
Sebelum turun minum,
Juventus menambah keunggulan menjadi 2-0 lewat aksi pemain timnas Chile Pereyra
yang memanfaatkan bola pantulan dari Morata yang sebelumnya ditepis Kiper Neto.
Lepas turun minum, Juventus
tetap menunjukkan permainan terbuka dan menyerangnya tanpa henti ke arah
pertahanan Fiorentina.
Hasil permainan terbuka dan
menyerang Juventus ini membuat La Vecchia Signora menambah gol menjadi 3-0
lewat Leonardo Bonucci pada menit ke-59 dengan maksimalkan sepak pojok yang
dieksekusi Pereyra.
Permainan semakin tinggi dan
wasit pun memberikan beberapa kartu kuning terutama kepada Gonzalo dan Claudio
Marchisio yang berdebat di lapangan.
Jelang menit-menit akhir,
Fiorentina terus menekan termasuk dengan memasukkan pemain Khouma Babacar yang
masuk mengganti Mario Gomez tidak berbuah hasil.
Wasit pun meniup peluit
tanda 2x45 menit pertandingan usai yang membuat Juventus menatap partai Final.
Namun sayangnya partai final
Coppa Italia yang akan dijalani Juventus ini harus dibayar mahal dengan kartu
merahnya Alvaro Morata lantaran melanggar Alessandro Diamanti.
Kontak Blog >
ervanca@gmail.com
Twitter.com/CatatanLorcasz