Kamis, 05 Maret 2015

Masa Tugas Berakhir, Dubes UE Pamitan Kepada Wapres

JAKARTA, - Duta Besar sekaligus Kepala Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia, Brunei Darussalam dan ASEAN Olof Skoong melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wapres.

Sebagaimana dilansir dari laman resmi Wapres, kunjungan Dubes Skoog sendiri untuk berpamitan karena masa tugasnya di Indonesia sudah berakhir.”

“Saya sangat senang bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan berdiskusi mengenai hubungan antara Uni Eropa dan Indonesia,”ucap diplomat asal Swedia tersebut.

Menurut Suami dari Dubes Swedia untuk Indonesia ini, hubungan bilateral antara Uni Eropa dan Indonesia berkembang sangat baik dan dirinya berharap dapat ditingkatkan terus.

“Kami juga berdiskusi mengenai kerja sama ekonomi. Kami ingin memastikan bahwa UE-Indonesia dapat memperluas perdagangan. Saat ini UE merupakan pasar terbesar bagi produk Indonesia di dunia sedangkan UE menjadi investor terbesar kedua di Indonesia,”ucapnya.

Selain itu Diplomat yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Utrikesdepartementet) sejak 1988 ini berdiksusi tentang Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) yang dapat membuka peluang ekspor serta menghilang hambatan tariff bagi kedua negara.

Selain itu juga dibicarakan soal pengembangan infrastruktur yang tengah dibangun oleh pemerintah Indonesia dimana menjadi prioritas.

“Betul, itu prioritas yang benar. Kami nilai Indonesia perlu memperbaiki infrastruktur dan sejumlah perusahaan asal Eropa telah banyak menawarkan seperti halnya transfer teknologi maupun investasi sehingga Indonesia dapat mengambil keuntungan dari teknik dan teknologi modern,”ucapnya.

Soal CEPA, Wapres mengatakan itu masih dibahas bagaimana melanjutkannya namun itu kan selalu ada kerjasa multilateral atau bilateral.

“Masih dibahas, iya itu bagaimana melanjutkannya. Dalam dunia ini kan selalu ada kerjasama multilateral atau bilateral. itu artinya bilateral antara Indonesia dengan Uni Eropa,”ucapnya.

Berdasarkan data Kementerian Keuangan RI, nilai perdagangan antara Uni Eropa dan Indonesia mencapai USD33,33 miliar atau sekitar Rp320,13 triliun pada tahun 2013.

Dubes Skoog sendiri akan meninggalkan Indonesia yang telah ditempati selama 1,5 tahun ini akan bertugas di Kantor PBB, New York sebagaimana dirinya pernah lakukan pada antara tahun 1997 hingga 2000 silam.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz