Minggu, 08 Februari 2015

Kunjungan Kenegaraan Presiden RI ke Brunei Darussalam

Dok Kemlu RI
BANDAR SERI BEGAWAN, - Presiden Republik Indonesia melakukan kunjungan kenegaraan untuk pertama kali ke Brunei Darussalam. Presiden Republik Indonesia beserta Ibu disambut dengan upacara kedatangan di Istana Nurul Iman.

Informasi yang diterima dari Fasilitas Media-FasMed Kemlu RI melalui email menjelaskan acara dilanjutkan dengan general audience bersama Sultan Haji Hassanal Bolkiah dan Raja Isteri Pangeran Anak Saleha.

Seusai general audience, kedua kepala negara beserta delegasi melakukan pertemuan bilateral membahas sejumlah isu bilateral, regional dan internasional yang menjadi perhatian kedua negara.

Dalam pertemuan bilateral Presiden Joko Widodo dan Sultan Hassanal Bolkiah sepakat untuk meningkatkan kerja sama bidang ketenagakerjaan dengan mengadakan pertemuan di tingkat Menteri untuk menyelesaikan pembahasan MoU ketenagakerjaan.

Hal ini terkait erat dengan upaya Pemerintah Indonesia untuk memberikan perlindungan kepada seluruh WNI yang berada di luar negeri.

Sultan Brunei secara khusus menyampaikan apresiasi atas kontribusi WNI yang tinggal dan bekerja di Brunei Darussalam bagi pembangunan ekonomi Brunei.

Dok. Kemlu RI

Kedua negara juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung kerja sama lingkungan hidup dan pelestarian hutan dalam kerangka kerjasama Heart of Borneo (HoB) Initiative.

Secara khusus, pemimpin kedua negara sepakat untuk mendorong kerja sama perdagangan yang berimbang dan investasi. 

Dalam kaitan ini, Indonesia mengundang investor Brunei untuk ikut serta dalam proyek infrastruktur di Indonesia termasuk pembangunan pelabuhan, jalan tol dan rel kereta api.

Dalam pembicaraan bilateral, kedua pemimpin juga sepakat untuk meningkatkan kerja sama pertahanan. Indonesia telah menawarkan produk-produk industri strategis kepada Brunei Darussalam.

Dalam konteks ASEAN, Presiden RI telah meminta dukungan Brunei Darussalam terhadap usulan Indonesia mengenai perlunya instrumen hukum ASEAN untuk perlindungan buruh migran.

Dok. Kemlu RI
Usai pertemuan bilateral, Presiden RI dan Sultan Brunei menyaksikan penandatanganan dua buah MoU yaitu Memorandum of Understanding between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of His Majesty the Sultan and Yang Di-Pertuan of Brunei Darussalam in the field of Health Cooperation, oleh Menteri Kesehatan kedua Negara, dan Memorandum of Understanding between Indonesian Chambers of Commerce and Industry of Brunei Darussalam (NCCIBD), oleh Ketua Umum Kadin kedua Negara.

Presiden Joko Widodo kemudian menyampaikan undangan kepada Sultan Hassanal Bolkiah untuk menghadiri KTT Asia Afrika dan Peringatan Konferensi Asia Afrika tanggal 22-24 April 2015 di Bandung.

Dalam kunjungan kenegaraan ini ke Brunei Darussalam ini, Presiden Joko Widodo telah menerima anugerah Bintang Kehormatan Darjah Kerabat Laila Utama Yang Amat Dihormati dari Sultan Brunei, yang merupakan tanda penghormatan tertinggi yang diberikan kepada Kepala Negara/Pemerintahan Asing.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz