Sabtu, 04 April 2015

Tindakan Sekjen FIFA Kepada PSSI Abaikan BOPI Berujung Hujatan

JAKARTA, - Ulah Sekretaris Jenderal Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA) Jerome Valcke yang mendukung kerja PSSI dengan meminta otoritas sepakbola Indonesia itu untuk terus menjalankan kompetisi tanpa melihat rekomendasi BOPI berujung hujatan serta cacian dari ribuan pecinta sepakbola nasional yang ingin melihat liganya bersih dari praktik kotor.

Hujatan kepada pria Perancis kelahiran 6 October 1960 tertuang dalam lini masa jejaring sosial Twitter dengan tanda pagar (Hastag) #ShameOnYouValcke.

Hujatan masih terus dikicaukan para penggemar sepakbola nasional dari Sabang sampai Merauke dari Miangas hingga Pulau Rote yang menyayangkan sikapnya lewat surat kepada PSSI untuk tetap menjalankan kompetisi tanpa melihat hasil rekomendasi pihak manapun.

Tindakan konyol pria yang sebelum masuk FIFA adalah jurnalis di Perancis ini adalah ketika sebuah media menuliskan berdasarkan pernyataan dari juru bicara otoritas sepakbola dunia tersebut bahwa pihaknya sedang memonitor kisruh yang terjadi di Indonesia.

Dengan monitor dari jauh kisruh yang terjadi tanpa meminta pendapat dari pihak lain, membuat Sekjen menuliskan surat kepada PSSI untuk mengingatkan bahwa anggota FIFA harus mengatur kegiatannya secara independen tanpa pengaruh dari pihak manapun.

Surat tersebut juga sebagai respon yang dikirim PSSI setelah Kementerian Pemuda dan Olahraga memberikan pernyataan di 18 Februari berisikan tidak memberikan rekomendasi ISL 2015 ditunda karena masih banyak klub belum memenuhi syarat yang diminta Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz.