LJUBLJANA, - Satu negara di
benua Eropa kembali mengesahkan sebuah produk yang memperbolehkan pernikahan
dan mengizinkan pasangan homoseksual untuk mengadopsi anak.
Sebagaimana dilansir dari
Channel NewsAsia, produk hukum tersebut disahkan oleh parlemen pada Selasa
malam (3/2) waktu setempat dengan 51 suara yang mendukung dan 28 menentangnya.
Kepastian ini disampaikan
Mateh Tasner Vatovec dari Partai United Left, oposisi yang mengajukan produk
hukum tersebut.
“Ini akan menjadi langkah ke
depan menunju kehidupan masyarakat yang inklusif dan toleran yang akan dimasuki
Slovenia di abad ke-21,”ucapnya.
Namun apa yang dilakukan pemerintahan terhadap
produk pernikahan sejenis tersebut mendapatkan tentangan dari dua partai
oposisi sayap kanan dan beberapa kelompok sipil dengan mengancam akan melakukan
referendum seperti pada 2012 llau.
Namun kenyataannya apa yang
terjadi di tahun 2012 ini dibatalkan pada 2013 lalu dimana pemerintah Slovenia
mengamandemen produk hukumnya tentang referendum yang termasuk HAM tidak boleh
direferendum oleh rakyat.
Apa yang dilakukan Slovenia
serupa dengan negara-negara Eropa yang sudah dulu mengambil tindakan serupa
seperti Spanyol, Perancis, Inggris dan terakhir Finlandia.
Namun isu tersebut masih
dianggap aneh oleh beberapa negara seperti Kroasia yang menolak pernikahan
sejenis dalam referendum di ahir tahun 2013 lalu dengan melarang pasangan gay
untuk adopsi anak.
Kontak Blog >
ervanca@gmail.com
Twitter.com/CatatanLorcasz