Selasa, 20 Januari 2015

Pasukan Ukraina dan Separatis Kembali Kontak Senjata

Ilustrasi
KYIV, - Kelompok separatis pro-Rusia kembalik kontak senjata dengan menyerang tentara Ukraina di sekitar bandara Donetsk pada Senin (19/1) waktu setempat.

Dalam kontak ini  pihak Ukraina mengatakan setidaknya tiga tentara tewas dan 66 lainnya luka-luka selama 24 jam terakhir.

Akibat peristiwa ini membuat Rusia melalui Wakil Menteri Luar Negeri Grigory Karasin yang mengatakan ini adalah kesalahan terbesar.

“Ini kesalahan terbesar, bahkan strategis yang dibuat otoritas Ukraina karena mempercayakan solusi militer untuk mengatasi krisis. Hal ini bisa berujung pada konsekuensi yang tidak dapat diubah bagi kenegaraan Ukraina, “ucapnya.

Terkait dengan kontak senjata ini, dari Kyiv Perdana Menteri Arseny Yatseniuk menjelaskan bahwa pihak intelijennya telah konfirmasi pengiriman senjata Rusia kepada separatis terus berlangsung.

“Tank, Meriam, sistem Grad, Smerch, buk, stadium pengawasan radio-elektronik tidak dijual di pasar Donetsk. Mereka hanya bisa didapat dari Kementerian Pertahanan Rusia dan intilejen militer Rusia,”ucapnya ketika jumpa jurnalis bersama Perdana Menteri Polandia Ewa Kopacz.



Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/Lorcasz