WASHINGTON
DC, - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama menunjuk David S Cohen menjadi Wakil Direktur
Badan Intelijen AS (CIA) yang baru.
Penunjukkan
Cohen yang juga pejabat tinggi di Departemen Keuangan AS diumumkan oleh pejabat
Gedung Putih.

“Dia
memiliki banyak pengalaman pada banyak isu yang menjadi fokus kita,”ucapnya.
Dengan
terpilihnya Cohen sebagai Wakil Direktur CIA maka segala asumsi kandidat yang
berasal dari internal organisasi tersebut buyar begitu saja.
Tidak
adanya internal CIA yang menjadi sebab lantaran buruknya hubungan antara CIA
dan Gedung Putih terkait dengan praktek penahanan serta penyiksaan yang
dilakukan para personelnya terhadap tersangka terorisme pasca 11 September
2011.
Sebagai
informasi, Tugas dari Deputi CIA memiliki tanggung jawab yang sangat luas dalam
hal manajemen sehari-hari dari organisasi ini.
David
S Cohen sebelum menjabat sebagai Wakil Direktur CIA adalah Waki Menteri
Keuangan urusan teroris dan keuangan intelijen.
Cohen
akan menggantikan posisi wanita pertama yang memegang jabatan ini dilingkungan
intelijen, Avril D Haines. Haines sendiri akan kembali ke Gedung Putih sebagai
Wakil Penasehat Keamanan Nasional Presiden Obama.
Dalam
pemerintahan Obama, Cohen adalah arsitek utama dari upaya pemerintah untuk
memberlakukan sanksi ekonomi terhadap Rusia dan Iran serta mengganggu aliran
uang kepada kelompok teroris.
Sepanjang
kerjanya sejak tahun 2011, Cohen telah memimin banyak program agresif
Departemen Keuangan di luar negeri terumasuk upaya untuk memutuskan jalur
dukungan keuangan untuk kelompok teroris, proliferasi senjata, serta kartel.
Dalam
keseharian, Cohen juga ikut ambil bagian dalam pertemuan tingkat tinggi di
Gedung Putih, terkait dengan isu-isu dari Ukraina, Suriah, kontraterorisme
hingga Iran.
Kontak Blog > ervanca@gmail.com
Twitter.com/Lorcasz