Jumat, 20 Maret 2015

DPR Peringati International Women’s Day

JAKARTA, - Parlemen Indonesia ingin menunjukkan kepada negara sahabat tentang kiprah para perempuan negeri ini dalam berbagai bidang.

Dalam memperingati International Women’s Day, DPR mengundang para Duta Besar perempuan negara-negara sahabat untuk memperingati hari tersebut di Senayan dengan acara seminar tentang perempuan.

Sebagaimana dilansir dari laman resmi DPR, seminar hasil kerja sama BKSAP DPR dengan Dubes Perempuan di Jakarta akan digelar pada 24 Maret 2015 mendatang.

Peringatan ini juga sekaligus sebagai momentum untuk memperbaharui komitmen Indonesia setelah mengadopsi Beijing Declaration and Platform for Action (BPfA).

Dokumen bersejarah ini merupakan hasil dari Konferensi Perempuan Dunia ke-4 yang diselenggarakan di Beijing, Cina, September 1995.

Perwakilan dari 189 pemerintahan di dunia sudah berkomitmen mewujudkan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di negaranya masing-masing.

Dengan mengadopsi deklarasi ini, berarti Indonesia masih terus terikat tanggung jawab untuk melaksanakan langkah strategis yang tertuang di dalamnya.

Perjuangan kesetaraan gender sendiri kelak akan memberi sumbangan bagi pembangunan global. Dengan memberdayakan perempuan berarti juga memberdayakan kemanusiaan.

Seminar perempuan kali ini menghadirkan tema perempuan dan politik. Pada tema ini akan terlihat bagaimana kiprah perempuan dalam proses demokratisasi dan kepemerintahan yang baik. Selanjutnya ada tema perempuan dan ekonomi: refleksi dari Beijing + 20.

Tema terakhir ini membincang dikotomi perempuan dan laki-laki dalam mengakses kesempatan untuk terlibat dalam pengambilan kebijakan ekonomi.

Perempuan kerap absen dalam penyusunan kebijakan ekonomi, baik moneter, perdagangan, perpajakan, dan lain-lain.

International Women’s Day sendiri diperingati setiap tanggal 8 Maret.




Kontak Blog > ervanca@gmail.com

Twitter.com/CatatanLorcasz