SURABAYA,
- Tim Disaster Victim Identification (DVI) Kepolisian Daerah Jawa Timur kembali
melakukan proses identifikasi empat jenazah yang baru tiba.
Informasi
ini disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Jatim, Komisaris Besar Awi Setiyono
sebagaimana dilansir media lokal.
“Akan
dilakukan rapat rekonsiliasi untuk lima jenazah tersebut,”ucap Kombes Awi
Menurut
Kombes Awi, bahwa dari lima jasad yang terdiri dari empat yang baru datang
kemarin serta satu yang belum teridentifikasi.
Adapun
kendala yang dikatakan Kombes Awi adalah tidak adanya sidik jari yang cocok
dari data ante mortem serta data gigi tidak ditemukan dengan jalan terakhir
adalah melalui DNA tetapi waktu butuh sekitar dua minggu.
“Jalan
terakhir itu dengan DNA, tapi itu akan butuh waktu sekitar dua minggu,”ujarnya.
Selain
itu juga Kombes Awi mengimbau kepada keluarga korban untuk menyerahkan sampe
Deoxyribonucleic acid (DNA) yang dibutuhkan.
Hingga
saat ini Tim DVI masih kekurangan satu ante mortem atas nama Remi Emmanuel
Plesel serta kekurangan 55 sampel DNA dimana saat ini total yang baru terkumpul
adalah 107 sampel
Kontak
blog > ervanca@gmail.com
Twitter.com/Lorcasz