SEOUL, - Korea Utara (Korut)
memuji tindakan pelaku yang melakukan serangan kepada Duta Besar Luar Biasa dan
Berkuasa Penuh Amerika Serikat untuk Korea Selatan, Mark Lippert, Kamis (5/2)
pagi waktu setempat.
Sebagaimana dilansir Kantor
Berita Pemerintah Korut KCNA mengatakan serangan tersebut sebagai Serangan
Pisau untuk Keadilan dan menegaskan bahwa di negeri gingseng tersebut memiliki
warga yang tidak menyukai Amerika Serikat.
Sementara itu kabar terakhir
dari aksi ini, polisi setempat mengindentifikasi pelaku bernama Kim Ki-Jong
berusia 55 tahun dengan latar belakang unpredictable behavior.
Polisi Korea juga
menjelaskan sebagaimana dilansir dari media setempat mengatakan motif
tindakannya ingin Korea bersatu dan menolak campur tangan AS di tanah airnya.
Sebagaimana diberitakan
sebelumnya, Dubes Lippert Kamis (3/2) pagi harus menerima 80 jahitan di sekitar
muka sebelah kanan.
Kejadian ini terjadi ketika
Dubes baru menjabat di Seoul ini ketika memberikan pidato dalam sebuah
pertemuan di Sejong Hall.
Kontak Blog >
ervanca@gmail.com
Twitter.com/CatatanLorcasz