Bicara
tentang CInta dalam segmen apapun pastinya tidak akan pernah habis untuk di
urai dan selesainya serta tidak memandanga usia atau profesi serta budaya.
Hal
inilah yang dirasakan Hilbram Dunar dalam sebuah bukunya yang berjudul Main
Hati yang berisikan pengalaman-pengalaman lingkungan sekitarnya tentang cinta
berikut permasalahannya.
"Idenya
dari pekerjaan saya yang menulis rubrik Tanya Ahli di Yahoo tentang konsultasi
cinta. Dari situ saya tahu kehidupan cinta banyak orang. Banyak juga yang unik
dan jadi banyak cerita," kata Hilbram, dalam acara peluncuran bukunya di Toko
Buku Kinokuniya, Plasa Senayan, Jakarta
Hilbram mengaku jika tema dari buku terbarunya tersebut bersumber dari insipirasi yang tidak terbatas. Namun, pria kelahiran Banda Aceh, ini menyebutkan, dua buku tersebut masih membuatnya kesulitan memahami isi hati wanita.
"Perempuan
itu mahluk terhebat ciptaan Tuhan yang paling kompleks. Saya sudah menulis dua
buku tapi masih enggak ngerti apa isi hati perempuan. Tapi pada akhirnya saya
sadar wanita itu bukan untuk dimengerti tapi dituruti," kata brand
ambassador sebuah produk obat sakit kepala ini
Ketika
ditanya waktu yang dibutuhkan dalam penulisannya ini, Hilbram yang sehari-hari
sebagai penyiar dari Motion 97,5FM ini mengatakan tiga bulan untuk
menyelesaikan buku ini karena bukunya yang pertama tahun lalu dirilsnya
"Saya
diberi deadline satu tahun untuk menyelesaikan buku kedua ini. Tapi karena
sibuk dan banyak kegiatan lain, akhirnya buku ini saya kebut dalam tiga bulan.
Namun, menyicil rasa untuk ide cerita sudah dari satu tahun sebelumnya,"
tuturnya.
Sementara
itu, rekan hari-hari dalam siarannya, Miund, mengatakan bahwa buku Main Hati
sangat menarik dimana, Hilbram berhasil memaparkan buku dengan inti cerita yang
berat dengan bahasa yang mudah dipahami.
"Bahasanya
mudah dibaca untuk orang-orang yang memang tidak suka bahasan berat seperti
saya. Padahal inti ceritanya itu sangat berat tapi dia bisa menuliskannya
dengan bahasa yang tidak perlu membuat kita berpikir," papar wanita
bernama asli k Asmara Letizia Wreksono ini