Akhirnya bisa nulis lagi di blog
setelah sekian lama ga nulis karena sibuk kerjaan kantor dan padatnya jalan
Jakarta, tapi kali ini emang niat sich mau nulis berbagai ilmu dan cerita yang
berkaitan dengan kerjaan w semoga bisa bermanfaat :D
ini berawal dari email yang masuk
ke inbox w dari seorang kawan bekerja di Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk
Indonesia kedudukan di Jakarta tentang undangan buka puasa yang dibuat oleh
Wakil Duta Besar AS, Kristen Bauer.
Pertama w menerima emailnya agak
ragu untuk datang ke acara itu karena satu masalah yang mungkin sepele tapi ya
begitu masalah dalam pekerjaan tapi akhirnya w putuskan untuk hadir, dengan
mengirimkan sms untuk konfirmasi kehadiran serta akses masuk ke dalam rumah.
Selain masalah kerjaan, w paling
antara malas dan niat ke acara yang berbau AS kenapa ? acara mereka bagus-bagus
tapi akses keamanannya yang bikin w malas terlebih udah ada pengalaman ketahan
15 menit serta nama yang tidak akurat dalam daftar list keamanan rumah dinas
serta fasilitas milik mereka.
Agak lama balasnya dan baru
dibalas 8 jam sebelum acara dimulai padahal w sms konfirmasi itu lima belas
menit setelah w dapat emailnya yaitu hari 9 July 2013 16:07
Pada Hari H datang w ke rumah
dinas Wakil Dubes AS, Ibu Kristen Bauer pukul 16.40 padahal itu telat banget,
setelah check nama dalam lampiran keamanan yang akhirnya w diperkenankan untuk
masuk kedalam rumah tersebut.
Begitu masuk w harus dihadapi
dengan metal detector dan petugas keamanan lainnya, tas w pun tidak luput dari
incaran mereka, akhirnya w lolos dari incaran berbahaya hehehehe…
begitu dinyatakan lolos keamanan
w langsung bergegas ke dalam sebuah tenda putih tempat acara berlangsung, w disamperin oleh sang pengirim email dengan
ditemani dia w jalan ke tenda, pikir w udah mulai ternyata belum dan masih sepi
yang akhirnya w harus berjabat tangan dengan Ibu Wakil Dubes AS dan suaminya
yang menunggu di depan tenda.
Acara buka puasa ini udah dua
kali w ikuti bersama dengan Wakil Dubes AS, dan secara pribadi w liat tidak ada
yang salah kok, mereka ingin berbagi kebahagiaan dan kebersamaan dengan
masyarakat Indonesia dalam hal ini yang kurang mampu
Ini terbukti lewat interaksi
mereka yang w abadikan lewat kamera, dimana mereka tidak canggung untuk
berbincang kepada anak-anak kurang mampu tanpa salah sedikit pun bahasa
Indonesia mereka yang canggung justru anak-anak ini karena bingung bagaimana
mereka membalasnya dengan kemampuan bahasa Inggris mereka hehehehe…
Secara keseluruhan acaranya bagus
bahkan ada anak yang berani mengajak Ibu Wakil Dubes berjoget bersama dan semua
senang, hingga tiba waktu berbuka dimana semua staff Kedutaan membagikan
kudapan berbuka dengan minuman serta tissue kepada anak-anak tersebut,
Mungkin ini biasa tapi bagi w ga biasa karena jarang bisa kita temui seperti ini dan mereka pun dengan senang hati menawarkan itu kepada para anak-anak yang disambut antusias, memang ada pejabat negara ini menawarkan baki isi makanan kepada anak-anak dalam sebuah acara ?
Sayangnya acara ini terganggu
dengan hujan lebat dengan angin kencang yang turun di kawasan Taman Suropati
namun itu tidak menyurutkan anak-anak ini menampilkan kebolehannya mulai dari
bernyanyi hingga beladiri tradisional Indonesia, silat diperagakan dan membuat
decak kagum para tamu.
Akhirnya buka puasa itu pun
berakhir dengan makan malam, dan w harus meninggalkan tempat tersebut karena
harus jemput cewek w di kostnya dan mengantarkan ke Stasiun Gambir karena akan
berangkat ke Jogja berkumpul dengan keluarganya.
Suami Wakil Dubes AS antusias melihat penampilan anak-anak |
Nantikan cerita buka puasa dengan Pak Dubes AS yang bulan ini adalah hari-hari terakhir bertugas di Jakarta sebelum berangkat ke DC untuk tugas selanjutnya.
Suropati, 11 Juli 2013